Mengatur keuangan dalam sebuah usaha adalah hal yang sangat penting, pengaturan keuangan yang benar akan memperpanjang kelangsungan usaha anda, jika mengatur keuangan salah maka usaha anda akan mengalami kebangkrutan dalam jangka waktu singkat.
Pada artikel kali ini saya akan berbagi pengetahuan bagaimana cara mengatur keuangan hasil usaha anda dan jika diterapkan dengan benar maka usaha anda akan terus berjalan dan maju.
Ada 6 point cara mengatur keuangaan yang harus anda perhatikan :
1. Pisahkan Uang Gaji Karyawan
Pada point pertama ini jika anda memiliki karyawan maka wajib menyisihkan uang untuk gaji karyawan dari keuntungan usaha anda setiap harinya. Untuk gaji karyawan setiap bulannya diambil dari uang ini.
2. Pisahkan Uang Untuk Pembelian Bahan dan Material
Berjalannya sebuah usaha khan harus ada bahan atau material yang diproduksi, kalau usaha bergerak dibidang percetakan berarti membeli kertas, tinta dan bahan-bahan pendukung lainnya. Sisihkan uang untuk pembelian bahan atau material setaip harinya dari hasil keuntungan.
3. Pisahkan Uang Kontrakan, Listrik dan Perawatan
Jika tempat usaha anda mengontrak atau sewa maka wajib menyisihkan uang untuk kontrakan setiap harinya, baik kontrakan itu dibayar bulanan, 3 bulanan, 6 bulanan atau tahunan. Sedangkan listrik khan wajib dibayar setiap bulannya, untuk perawatan peralatan dilakukan jika ada kerusakan dan jika tidak ada kerusakan maka uang tersebut dapat digunakan sebagai tambahan untuk membeli peralatan yang baru.
4. Pisahkan Uang Sedekah
Manyisihkan uang untuk sedekah setiap harinya merupakan hal yang paling penting, minimal 25% dari keuntungan bersih dan semakin besar semakin baik. Manfaat sedekah dapat menarik rezeki semakin banyak dan menurut saya semua agama setuju akan hal itu. Bisa digunakan untuk menolong sesama, panti asuran, korban bencana dll.
5. Pisahkan Uang Tabungan Tahunan
Menyisihkan uang untuk tabungan tahunan setiap harinya berguna untuk pemberian THR kepada karyawan anda dan uang tabungan tahunan juga berguna untuk biaya rekreasi bersama karyawan atau keluarga anda.
6. Pisahkan Uang Keuntungan atau Profit
Menyisihkan uang untuk keuntungan dapat anda lakukan jika 5 point diatas sudah terpenuhi. Menyisihkan uang untuk keuntungan berguna untuk tabungan anda yang mana uang ini dapat digunakan untuk mengembangkan usaha anda seperti penambahan aset jika peralatan tempat usaha anda kurang lengkap.
Nah itulah bagaimana cara mangatur keuangan hasil usaha anda agar dapat terus berjalan yang tentunya semakin berkembang dan maju, semoga artikel ini bermanfaat... tetap semangat, terus maju dan sukses selalu untuk ANDA.
Temukan Kami di Bukalapak
Temukan Kami di INSTAGRAM
Temukan Kami di SHOPEE
Temukan Kami di TOKOPEDIA
